Aku
tidak mengerti apa yang terjadi padaku. Pada kamu. Pada kita. Mengapa rasanya
semua berjalan begitu cepat. Tiba-tiba saja Kamu sudah menyita seluruh isi pikiranku.
Tiba-tiba saja hadirnya Kamu di sampingku selalu kuharapkan. Kita mulai dekat,
bercanda, juga tertawa. Kamu membawa membawa perasaan lain di hatiku ketika aku
menatap matamu, berbicara denganmu, Perasaan yang benar-benar membuatku nyaman,
membuatku tidak ingin beranjak dari sisimu sedikitpun.
Semua jadi terasa berbeda karena hadirnya kamu. Hitam dan putih yang biasanya mengisi hari-hariku terasa lebih berwarna, lebih hidup ketika kamu hadir untuk menggenapkan ruang-ruang kosong yang di selubungi kesepian di hatiku. Obrolan-obrolan ringan yang kita jalin terasa tidak lagi biasa, terasa begitu berharga bagiku. Perasaan ini tumbuh lebih cepat daripada yang kuduga.
Aku merasa sulit karena perasaan ini. Sekuat aku bisa, aku berusaha untuk menyanggah perasaanku padamu, berusaha menghindari kamu dan juga perasaanku sendiri. Namun nyatanya kamu tetap hadir tanpa lelah menghuni seluk beluk benakku.Tiba-tiba saja aku merasa takut dan khawatir akan kehilangan sosokmu, tak bisa kubayangkan apa yang terjadi jika aku harus pergi dari tawamu. Aku sulit jauh darimu, terkadang aku merasa kamu seperti oksigen, hal yang penting dan selalu aku butuhkan, padahal kamu bukan siapa-siapa aku. Terkadang aku heran apa yang menyebabkan aku takut kehilangan yang bukan milikku? Salahkan aku dan perasaanku. Afwan.