Malam ini, timeline Twitter saya ramai dengan kabar gembira dari orang-orang yang lulus SBMPTN dan kabar duka dari orang-orang yang tidak lulus SBMPTN . kalau berhasil maka bersyukurlah, kalau gagal maka bersabarlah . Di mata manusia, mungkin keberhasilan dipandang baik dan kegagalan dianggap buruk. Tapi di mata Allah, keberhasilan belum tentu baik kalau tidak disyukuri. Sebaliknya kegagalan, bisa jadi lebih baik karena diiringi sabar. Tidak perlu merasa berkecil hati jika kalian gagal karena sebenarnya ada orang yang memiliki pengalaman lebih menyakitkan dalam usaha untuk masuk perguruan tinggi, saya salah satunya.
Saya lulusan angkatan
2012 . Tahun lalu saya mengalami gagal dan mengalami diterima . tapi karena
ingin terus mencoba saya mengikuti lagi dan ternyataaaaaaa......
SAYA GAGAL LAGI untuk kesekian kalinya . tapi saya
tau, bahwa Allah memberikan yang saya butuhkan
bukan yang saya inginkan .
Mungkin,
kalian ada pula yang merasa hal yang sama itu malam ini. Mungkin, ada pula yang
menyesalkan kegagalannya menembus jalur SBMPTN. Silahkan menangis, silahkan
bersedih, karena itu manusiawi. Tapi, jangan pernah menyalahkan takdir yang
membuat hasilnya demikian. Karena kita tidak pernah tahu, di suatu hari nanti,
air mata kita justru membawa kristal yang memancarkan bongkahan cahaya senyum.
Bangkit dan usahakan lagi mimpi itu, jika masih bisa. Relakan dan berjuanglah
di manapun kamu berada jika mimpi itu lepas. Karena bahagia itu, bukan hanya tentang
impian yang tercapai. Bahagia itu tentang pilihan. Maka, mulai dari sekarang,
mari bersama membangun sumber mata air kebahagiaan pada diri kita
masing-masing, agar kita bisa memilih bahagia, di manapun kita berada.
Percayalah,
hari yang kita bilang menyedihkan ini adalah hikmah yang akan kita petik di
suatu masa. Cepat atau lambat, tabir-tabir kebahagiaan akan terbuka.
Hikmah-hikmah bercerita. Yang perlu kita lakukan hanya menerima, lalu berjuang
lagi dengan keras, tanpa perlu menyesal apalagi mengumpat pada takdir.
Jangan pernah anggep
bahwa usaha kalian itu sia-sia karena saya yakin di dunia ini gak ada yang
sia-sia. Negeri atau Swasta sama aja kok, yang penting niatnya dan prosesnya. “Nikmatin
aja prosesnya”, Allah SWT pasti udah nyiapin akhir yang indah buat kita
semua. Thanks ya Allah. Thanks for everything :)
"Tidak semua orang
mendapatkan pilihan pertama dalam hidup ini. Tapi kita bisa hidup sama
bahagianya dengan mereka, meski hanya mendapatkan pilihan kedua, ketiga, atau
bahkan keseratus-satu." - Tere Lije
Kesuksesan itu bukan
ditentukan dari universitasa mana kita kuliah tapi dengan siapa kita bergaul.