Siapa yang mengetahui isi hati seseorang?
Siapa yang dapat menyelami seberapa dalamnya hati seseorang?
Bila kita melihat seseorang tersenyum apakah dia benar-benar bahagia?
Bila seseorang menangis adakah itu bererti dia sedang
bersedih? adakah kenyataannya seperti yang kita lihat?
Hati, tidak ada seorangpun yang mampu meneka dengan pasti
sedalam mananya hati kita sendiri, kadangkala kita tidak dapat memahami apa
yang ada di dalam hati.
Apa yang dilihat di luar belum tentu itu mencerminkan apa yang ada di dalam hati. Bukan bererti perlu hipokrit
tetapi kadang – kadang orang lain tidak perlu tahu apa yang sebenarnya kita
rasakan saat itu.
Apabila kita bahagia tidak perlu kita memperlihatkan
kebahagian itu secara berlebihan kepada orang lain. Ketika kita bersedih tidak
perlu juga mereka mengetahui seberapa sakit yang menimpa kita hingga membuat
kita bersedih.
Begitu juga ketika hati kita merasa kesal, jangan sampai orang lain kena
getahnya.
Cukuplah kita sendiri yang mengetahuinya dan Allahlah tempat
kita menumpahkan segala rasa yang ada di hati, hanya Allah tempat kita mengadu,
tempat kita berserah diri.
“Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah
sebaik-baik Pelindung.”
Waktu ini, disuatu tempat ada hati yang begitu bahagia,
seolah – olah ia ingin tersenyum setiap saat.
Saya dapat membayangkan bagaimana hati yang dipenuhi dengan
kebahagiaan, kesenangan dan suka cita.
Tetapi sebaliknya, disini ada hati yang terluka karenanya,
sedih karena kebahagiaan yang dirasakan olehnya.
Tahukah dia bahawa ada hati yang sakit disaat dia sedang
merasakan kebahagiaan yang sempurna?
Tahukah dia bahawa ada seseorang ingin menangis ketika dia
tersenyum dan ketawa?
Dalamnya hati siapa yang tahu?
Senyum kita masih ada, tawa kita kadang masih terlihat dan
gurauan itu juga masih kita berikan kepada setiap orang di dekat kita, tidak
ada yang tahu bahawa disebalik apa yang mereka lihat dari mimik wajah &
tingkah laku kita sebenarnya kita sedang terluka.
Kita ingin menangis saat itu, tetapi tidak ada yang tahu
tentang itu.
Hanya Allah dan kita saja yang mengetahui dalam hati,
hanya Allah tempat kita mengembalikan semua rasa di dalam hati, hanya
Allah pengubat sakit & lara hati ini.
Hanya dengan mengingat Allahlah kita berusaha
menenangkan hati ini ketika kebahagiaan seseorang merenggut kebahagian
kita, ketika tidak ada seorangpun yang memahami perasaan dalam hati kita.
Ya Rabb…
Semua datangnya dari Engkau dan semua akan kembali kepada
Engkau, maka aku serahkan semua rasa ini kepadaMu Ya Rabb…
Kuatkanlah aku menghadapi setiap ujian yang Engkau
berikan, Ikhlaskanlah hati aku untuk menerima setiap takdir yang
Engkau tuliskan kepada aku...
Hanya Engkau Ya Rabb yang mengetahui dengan benar dalamnya
hati aku maka aku memohon tuntunlah diri ini untuk tetap berada dalam
kebenaranMu... Amiin